Bagaimana sih agar bisa kaya raya dan sukses? Pertanyaan ini pasti adalah pertanyaan paling sering dilontarkan orang pada umumnya. Seseorang yang sukses biasanya dikaitkan dengan kaya, jadi kekayaan adalah sumber kesuksesan menurut sebagian orang. Hampir semua orang ingin hidupnya kecukupan (baca: kaya). Mau apa aja bisa terlaksana, mau ini mau itu keturutan. Dan hampir 99% orang didunia ini ingin hidupnya kaya raya dan sukses.
Seseorang yang sukses secara financial biasanya memiliki cara berpikir, cara berbicara, sikap, dan perbuatan yang "semau gue". Ini mungkin tidak terjadi pada orang kaya semua, tapi di beberapa tempat pasti Kita akan menemukan orang kaya yang karakternya seperti itu. Itu mungkin hal yang lumrah, asal masih sebatas norma-norma kemanusiaan. Akan tetapi jika sudah melebihi batas, pasti ada sebagian orang yang benci dan muak. Shingga orang-orang disekelilingnya terpaksa mengucapkan sumpah serapah. Bahkan ada juga orang yang berpikiran mau menyaingi kekayaan dan kesuksesannya agar bisa membalas dendam. Hal inilah yang sebaiknya dihindari.
Jika Kita memang ditakdirkan punya uang lebih ya disyukuri, dan jika kita ketemu orang kaya yang semena-mena dan tidak manusiawi, cukup didoakan saja agar cepat sadar dan insaf. Di bawah ini ada tips penting bagi Anda yang ingin menjadi orang kaya yang sukses mendadak. Tips ini tentang kebiasaan-kebiasaan dan cara biar jadi kaya dan sukses. Berikut adalah kebiasaan-kebiasaan yang bisa membuat orang menjadi kaya dan sukses.
1. Kebiasaan Networking
Networking dalam bahasa globalnya adalah jaringan. Jaringan yang dimaksud disini berarti link atau relasi anatar sesama manusia. Salah satu yang bisa membuka jalan meraih kesuksesan adalah dengan jalan silaturahmi atau jika dalam istilah bisnis disebut networking. Manusia sejatinya adalah makhluk sosial yang selalu butuh komunikasi antar sesama. Artinya tidak bisa tidak, mau tidak mau, harus berkomunikasi. Manusia tidak bisa hidup sendirian saja, perlu orang lain untuk berinteraksi dan selalu membutuhkan orang lain.
2. Kebiasaan Bangun Lebih Pagi
Apabila Anda berpikir bahwa pagi hari adalah hanya suara kicau burung dansinar matahari yang masuk melalui pintu dan jendela rumah, Anda salah besar. Pada hakikatnya, pagi adalah masa depan kita, pagi merupakan salah satu elemen yang menyusun kehidupan. Terlepas dengan cara apa Anda mengisi pagi hari, semuanya adalah kekuatan yang bisa mengantarkan masa depan yang lebih baik. Di pagi hari Kita akan menemui banyak hal yang luar biasa, Anda bisa berolah raga, membaca koran, menyusun agenda kerja, menyapa tetangga, beribadah, membereskan rumah atau sekedar membuat secangkir kopi dan atau mendengarkan lagu, itu semua membuat Anda menjadi seseorang yang tidak selalu tertinggal.
3. Kebiasaan Menetapkan Tujuan
Tujuan adalah irama jiwa yang positif, dengan Kita mempunyai tujuan (baca; cita-cita) Kita bisa senantiasa berikhtiar. Bayangkan jika Kita hidup tanpa tujuan, pasti kemana-mana akan nyasar. Nyasar dalam arti tidak ada semangat menemui keinginan yang kita harapkan. Cita-cita yang selalu Kita ucapkan sedari kecil, terkadang juga Kita tuliskan dalam buku catatan, terngiang dalam lamunan, atau mimpi-mimpi kecil sebelum tidur, adalah asa dan harapan yang mesti Kita kobarkan. Jangan sampai cita-cita atau tujuan kita berhenti ditengah jalan, Usahakanlah semampuinya untuk meraihnya, karena tujuan adalah jalan untuk meraih keberhasilan.
4. Kebiasaan Berinovasi
Janganlah selalu berkecil hati, dengan mengatakan bahwa Anda tidak memiliki kelebihan sama sekali atau bahkan selalu berargumen banyak kekuragan. Kadang kita dipuji oleh orang, tapi karena kita berkecil hati, maka kita akan beralasan utuk menolaknya. Bahkan orang yang suka berkecil hati, jika dipuji dia akan bilang "ini karena keberuntungan". Perlu diingat, keberuntungan tidak mudah didapat. Keberuntungan diberikan pada orang-orang yang mau berinovasi. Kegagalan itu karena kita sudah mencoba (baca: berinovasi). Tapi kalau akhirnya berhasil dan sukses, berarti 95% karena kemampuan Anda dan 5% karena keberuntungan.
5. Kebiasaan Berdoa
Ora et Labora adalah bahasa latin, dan jika diterjemahkan berarti, “berdoa dan bekerja”. Kesuksesan memang tidak dijaminkan, namun dengan berdoa dan bekerja sudah tentu merupakan suatu pengharapan. Seseorang yang berdoa tidak akan merasakan individualisme bisa menguasai dirinya. Oleh karena itu, konsep berdoa merupakan konsep perkawanan dengan asa atau harapan. Seseorang yang beragama dan suka berdoa, beranggapan bahwa mereka tidak sendiri karena ada Tuhan mereka yang akan selalu menemaninya.
6. Kebiasaan Melakukan Sesuatu Sesegera Mungkin
Manusia memang bukan mesin atau robot yang akan langsung mengerjakan sesuatu setelah diperintah. Akan tetapi ingatlah satu hal, menunda pekerjaan berarti menumpuk atau menambah pekerjaan. Semakin bertumpuk berarti semakin bertambah. Lama-lama Anda akan semakin bingung bagaimana menyelesaikan pekerjaan tersebut.
7. Kebiasaan Melakukan Introspeksi
Bagaimana Anda berpikir untuk menentukan sesuatu? Bagaimana Anda bertindak dan bergerak menjalaninya? Jika Anda merasa tidak penting, maka Anda dianggap menjadi tidak penting di mata orang lain juga. Kita bis mengenali diri melalui potensi yang Kita miliki dan juga kekurangan dan kelemahan yang harus diperbaiki.
8. Kebiasaan Tepat Waktu
Apakah Anda termasuk orang yang sering menghamburkan waktu? Waktu adalah kunci keberhasilan. Kunci untuk membuat semua agenda Anda berjalan dengan lancar tanpa halangan. Tepat waktu walaupun itu sulit dan sangat susah, harus bisa dilakukan. Karena itu adalah konsekuensi dengan apa yang akan Anda rencanakan. Dengan Anda menghargai waktu dengan cara tepat waktu, berarti Anda telah menjadi seseorang yang bertanggung jawab atas apa yang telah Anda janjikan.
9. Kebiasaan Berderma/sedekah
Banyak orang berpikir dengan memberi (baca: sedekah) akan mengurangi apa yang Ia miliki. Secara toeori memang berkurang, tapi secara kepuasan bathin akan bertambah. Orang yang mengurangi sebagian kepunyaanya untuk membantu sesamanya yang lain walau orang tersebut tidak pernah meminta, adalah orang yang tidak pernah miskin atau fakir. Dengan berderma, Anda seolah-olah sedang menanam sesuatu yang baik untuk diri Anda dan masa depan yang sedang Anda perjuangkan untuk kemudia Anda petik diwaktu yang akan datang. Dengan bersedekah, nama baik Anda dan keluarga Anda akan selalu dilindungi oleh orang banyak. Tidak percaya, coba saja!
10. Kebiasaan Penurut
Pengetahuan manusia itu mungkin bisa menjadi tanpa ukuran dan tanpa batas. Tapi kadang malah dipersempit dengan rasa sok tahu dan selalu merasa lebih tahu. Tidak ada orang yang lahir didunia dan tumbuh dewasa, kemudian menjadi kaya raya dan sukses juga masyur tanpa bantuan dan ilmu orang lain. Seorang yang sukses biasanya mempunyai panutan yang selalu diturutinya. Entah itu guru, teman, sahabat, keluarga, bahkan mungkin dukun/paranormal. Menjadi penurut terkadang akan bisa menyelamatkan sekaligus memberi keuntungan.
Semoga informasi Kebiasaan Yang Membuat Orang Jadi Kaya dan Sukses ini bisa bermanfaat bagi Kita.
 |
| ilustrasi banyak uang |
Jika Kita memang ditakdirkan punya uang lebih ya disyukuri, dan jika kita ketemu orang kaya yang semena-mena dan tidak manusiawi, cukup didoakan saja agar cepat sadar dan insaf. Di bawah ini ada tips penting bagi Anda yang ingin menjadi orang kaya yang sukses mendadak. Tips ini tentang kebiasaan-kebiasaan dan cara biar jadi kaya dan sukses. Berikut adalah kebiasaan-kebiasaan yang bisa membuat orang menjadi kaya dan sukses.
1. Kebiasaan Networking
Networking dalam bahasa globalnya adalah jaringan. Jaringan yang dimaksud disini berarti link atau relasi anatar sesama manusia. Salah satu yang bisa membuka jalan meraih kesuksesan adalah dengan jalan silaturahmi atau jika dalam istilah bisnis disebut networking. Manusia sejatinya adalah makhluk sosial yang selalu butuh komunikasi antar sesama. Artinya tidak bisa tidak, mau tidak mau, harus berkomunikasi. Manusia tidak bisa hidup sendirian saja, perlu orang lain untuk berinteraksi dan selalu membutuhkan orang lain.
2. Kebiasaan Bangun Lebih Pagi
Apabila Anda berpikir bahwa pagi hari adalah hanya suara kicau burung dansinar matahari yang masuk melalui pintu dan jendela rumah, Anda salah besar. Pada hakikatnya, pagi adalah masa depan kita, pagi merupakan salah satu elemen yang menyusun kehidupan. Terlepas dengan cara apa Anda mengisi pagi hari, semuanya adalah kekuatan yang bisa mengantarkan masa depan yang lebih baik. Di pagi hari Kita akan menemui banyak hal yang luar biasa, Anda bisa berolah raga, membaca koran, menyusun agenda kerja, menyapa tetangga, beribadah, membereskan rumah atau sekedar membuat secangkir kopi dan atau mendengarkan lagu, itu semua membuat Anda menjadi seseorang yang tidak selalu tertinggal.
3. Kebiasaan Menetapkan Tujuan
Tujuan adalah irama jiwa yang positif, dengan Kita mempunyai tujuan (baca; cita-cita) Kita bisa senantiasa berikhtiar. Bayangkan jika Kita hidup tanpa tujuan, pasti kemana-mana akan nyasar. Nyasar dalam arti tidak ada semangat menemui keinginan yang kita harapkan. Cita-cita yang selalu Kita ucapkan sedari kecil, terkadang juga Kita tuliskan dalam buku catatan, terngiang dalam lamunan, atau mimpi-mimpi kecil sebelum tidur, adalah asa dan harapan yang mesti Kita kobarkan. Jangan sampai cita-cita atau tujuan kita berhenti ditengah jalan, Usahakanlah semampuinya untuk meraihnya, karena tujuan adalah jalan untuk meraih keberhasilan.
4. Kebiasaan Berinovasi
Janganlah selalu berkecil hati, dengan mengatakan bahwa Anda tidak memiliki kelebihan sama sekali atau bahkan selalu berargumen banyak kekuragan. Kadang kita dipuji oleh orang, tapi karena kita berkecil hati, maka kita akan beralasan utuk menolaknya. Bahkan orang yang suka berkecil hati, jika dipuji dia akan bilang "ini karena keberuntungan". Perlu diingat, keberuntungan tidak mudah didapat. Keberuntungan diberikan pada orang-orang yang mau berinovasi. Kegagalan itu karena kita sudah mencoba (baca: berinovasi). Tapi kalau akhirnya berhasil dan sukses, berarti 95% karena kemampuan Anda dan 5% karena keberuntungan.
5. Kebiasaan Berdoa
Ora et Labora adalah bahasa latin, dan jika diterjemahkan berarti, “berdoa dan bekerja”. Kesuksesan memang tidak dijaminkan, namun dengan berdoa dan bekerja sudah tentu merupakan suatu pengharapan. Seseorang yang berdoa tidak akan merasakan individualisme bisa menguasai dirinya. Oleh karena itu, konsep berdoa merupakan konsep perkawanan dengan asa atau harapan. Seseorang yang beragama dan suka berdoa, beranggapan bahwa mereka tidak sendiri karena ada Tuhan mereka yang akan selalu menemaninya.
6. Kebiasaan Melakukan Sesuatu Sesegera Mungkin
Manusia memang bukan mesin atau robot yang akan langsung mengerjakan sesuatu setelah diperintah. Akan tetapi ingatlah satu hal, menunda pekerjaan berarti menumpuk atau menambah pekerjaan. Semakin bertumpuk berarti semakin bertambah. Lama-lama Anda akan semakin bingung bagaimana menyelesaikan pekerjaan tersebut.
7. Kebiasaan Melakukan Introspeksi
Bagaimana Anda berpikir untuk menentukan sesuatu? Bagaimana Anda bertindak dan bergerak menjalaninya? Jika Anda merasa tidak penting, maka Anda dianggap menjadi tidak penting di mata orang lain juga. Kita bis mengenali diri melalui potensi yang Kita miliki dan juga kekurangan dan kelemahan yang harus diperbaiki.
8. Kebiasaan Tepat Waktu
Apakah Anda termasuk orang yang sering menghamburkan waktu? Waktu adalah kunci keberhasilan. Kunci untuk membuat semua agenda Anda berjalan dengan lancar tanpa halangan. Tepat waktu walaupun itu sulit dan sangat susah, harus bisa dilakukan. Karena itu adalah konsekuensi dengan apa yang akan Anda rencanakan. Dengan Anda menghargai waktu dengan cara tepat waktu, berarti Anda telah menjadi seseorang yang bertanggung jawab atas apa yang telah Anda janjikan.
9. Kebiasaan Berderma/sedekah
Banyak orang berpikir dengan memberi (baca: sedekah) akan mengurangi apa yang Ia miliki. Secara toeori memang berkurang, tapi secara kepuasan bathin akan bertambah. Orang yang mengurangi sebagian kepunyaanya untuk membantu sesamanya yang lain walau orang tersebut tidak pernah meminta, adalah orang yang tidak pernah miskin atau fakir. Dengan berderma, Anda seolah-olah sedang menanam sesuatu yang baik untuk diri Anda dan masa depan yang sedang Anda perjuangkan untuk kemudia Anda petik diwaktu yang akan datang. Dengan bersedekah, nama baik Anda dan keluarga Anda akan selalu dilindungi oleh orang banyak. Tidak percaya, coba saja!
10. Kebiasaan Penurut
Pengetahuan manusia itu mungkin bisa menjadi tanpa ukuran dan tanpa batas. Tapi kadang malah dipersempit dengan rasa sok tahu dan selalu merasa lebih tahu. Tidak ada orang yang lahir didunia dan tumbuh dewasa, kemudian menjadi kaya raya dan sukses juga masyur tanpa bantuan dan ilmu orang lain. Seorang yang sukses biasanya mempunyai panutan yang selalu diturutinya. Entah itu guru, teman, sahabat, keluarga, bahkan mungkin dukun/paranormal. Menjadi penurut terkadang akan bisa menyelamatkan sekaligus memberi keuntungan.
Semoga informasi Kebiasaan Yang Membuat Orang Jadi Kaya dan Sukses ini bisa bermanfaat bagi Kita.