Tempat belajar ukir atau kursus mengukir kayu, sekarang ini memang masih sangat jarang. Jika ditelusuri mungkin hanya ada di Jepara dan Bali. Jepara memang dikenal sebagai penghasil produk ukir Di jepara ada beberapa tempat untuk belajar ukir kayu khas jepara. Ada yang dikelola secara pribadi ataupun oleh yayasan. Sedangkan untuk tempat belajar ukir yang disediakan pemerintah, hanya ada di sekolah menengah kejuruan negeri 2 jepara.
Kursus Ukir Resmi
Ditempat kursus ukir resmi atau dikelola oleh yayasan, biasanya biayanya tidak terlalu mahal. Di jepara sendiri, mata pelajaran kriya kayu sebenarnya sudah diselipkan pada siswa sekolah menengah pertama (SMP). Dengan adanya mata pelajaran kriya kayu, siswa sekolah di kota Jepara diajari keterampilan mengukir, seperti mengukir asbak, mengukir figura, membuat patung dan lain lain.
Kursus Ukir Tidak Resmi
Jepara memang dikenal sebagai pusatnya seni ukir kayu. Di sini banyak sekali seniman-seniman ukir yang setiap hari bekerja mengukir kayu. Pengukir dari jepara asli biasanya belajar secara otodidak. Mereka jarang sekali ada yang kursus secara resmi. Cara belajarnya adalah dengan ikut magang, atau nyanggong di tempat pengusaha mebel ukir. Dari belajar di tempat pengusaha mebel furniture itulah, mereka mempraktekan barang-barang pesanan si pengusaha. Bermula dari sedikit-sedikit dan mudah kemudian berlanjut sampai tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
salah satu produk ukiran jepara |
Ditempat kursus ukir resmi atau dikelola oleh yayasan, biasanya biayanya tidak terlalu mahal. Di jepara sendiri, mata pelajaran kriya kayu sebenarnya sudah diselipkan pada siswa sekolah menengah pertama (SMP). Dengan adanya mata pelajaran kriya kayu, siswa sekolah di kota Jepara diajari keterampilan mengukir, seperti mengukir asbak, mengukir figura, membuat patung dan lain lain.
Kursus Ukir Tidak Resmi
Jepara memang dikenal sebagai pusatnya seni ukir kayu. Di sini banyak sekali seniman-seniman ukir yang setiap hari bekerja mengukir kayu. Pengukir dari jepara asli biasanya belajar secara otodidak. Mereka jarang sekali ada yang kursus secara resmi. Cara belajarnya adalah dengan ikut magang, atau nyanggong di tempat pengusaha mebel ukir. Dari belajar di tempat pengusaha mebel furniture itulah, mereka mempraktekan barang-barang pesanan si pengusaha. Bermula dari sedikit-sedikit dan mudah kemudian berlanjut sampai tingkat kesulitan yang lebih tinggi.